SNMPTN tahun 2016 cukup mengejutkan dan membingungkan,
mengejutkan karena ada perbedaan yang signifikan dari tahun sebelumnya dan
membingungkan karena ada ketentuan yang tidak secara rinci dijelaskan di laman
resmi SNMPTN 2016. Point yang cukup mengejutkan dan membingungkan banyak orang
ada di ketentuan “Persyaratan Siswa Pendaftar”.
Dalam ketentuan Persyaratan Siswa Pendaftar disebutkan
bahwa yang boleh mendaftar SNMPTN 2016 adalah siswa SMA/MA, SMK kelas terakhir
pada tahun 2016 yang “memiliki prestasi unggul yaitu: calon peserta masuk
peringkat terbaik di sekolah pada semester tiga, semester empat dan semester
lima, dengan ketentuan berdasarkan akreditasi sekolah sebagai berikut:
akreditasi A, 75% terbaik di sekolahnya; akreditasi B, 50% terbaik di
sekolahnya, akreditasi C, 20% terbaik di sekolahnya, dan akreditasi lainnya,
10% terbaik di sekolahnya”
Hal ini berbeda dengan tahun sebelumnya (2015) bahwa yang
berhak mendaftar SNMPTN 2015 adalah Siswa SMA/SMK/MA/MAK kelas terakhir pada
tahun 2015 yang:
1.
akan
lulus dari satuan pendidikan yang diikutinya,
2.
memiliki
NISN dan terdaftar pada PDSS,
3.
memiliki
nilai rapor semester 1 sampai semester 5 (bagi siswa SMA/MA, SMK/MAK Tiga
Tahun) atau nilai rapor semester 1 sampai semester 7 (bagi SMK/MAK Empat Tahun)
yang telah diisikan pada PDSS.
Disini tidak disebutkan tentang jumlah persen (%) dari
siswa terbaik di sekolahnya, artinya semua siswa kelas 12 kelas terakhir pada
tahun 2015 bisa diikutkan dan diseleksi oleh sistem SNMPTN. Hal ini tentunya
berbeda dengan ketentuan tahun 2016 ini.
Kembali ke poin utama yang inti masalahnya adalah apakah
seluruh siswa kelas 12 bisa mendaftar SNMPTN 2016? Jawabannya begini, semua
sekolah diwajibkan mengentry nilai seluruh siswa beserta nilai pelajarannya ke
Pangkalan Data Siswa Sekolah (PDSS).
Apabila itu sudah dilakukan maka secara otomatis sistem akan membuat
pemeringkatan siswa berdasarkan 6 mata pelajaran yang di UN kan dan data yang
digunakan adalah dari nilai siswa semester 3, 4, dan 5.
Selanjutnya, siswa dengan peringkat paralel atas DAPAT
MENDAFTAR SNMPTN sehingga bisa melanjutkan ke tahap berikutnya sedangkan siswa
peringkat bawah otomatis TIDAK DAPAT MENDAFTAR. Jadi intinya jumlah siswa yang
didaftarkan oleh sekolah melalui jalur SNMPTN adalah 100% akan tetapi yang
menentukan siapa yang lolos masuk ke 75%-10% adalah sistem pemeringkatan
SNMPTN. Semoga bermanfaat untuk semua calon mahasiswa 2016
Oh Ini Maksudnya Istilah 75% di SNMPTN 2016
Reviewed by
Unknown
on
12:05 AM
Rating:
No comments :
Silahkan koment dan berbagi info yang bermanfaat